Laporan Manajemen User dan Backup, Restore dan Crontab 12 Desember 2019

1.      Jelaskan pengertian backup dan restore!
Jawab :
a).   Backup
Backup adalah sebuah proses menduplikasi atau mengcopy data-data dari satu perangkat atau media penyimpanan ke media, perangkat atau sistem lain secara offline maupun online untuk mengamankan data dengan cara menyalin data, agar ketika salah satu media penyimpanan rusak, hilang, atau terkena vidrus, data-data penting yang dimiliki tidak ikut hilang, tidak rusak, serta kapanpun dan dimanapun tetap dapat diakses dengan mudah.
Fungsi backup data adalah menyelamatkan data-data dari resiko kerusakan, data yang hilang atau tidak dapat diakses kembali. Data yang tersimpan di tidak hanya satu media penyimpanan akan memberikan rasa aman karena data tersimpan dengan benar. Backup juga dapat difungsikan sebagai disaster recovery plan, yaitu untuk restore data.

b).   Restore
Restore adalah proses mengembalikan kembali sebuah data atau file ketempat semula. Jadi misalnya data Anda terhapus secara tidak sengaja, maka Anda masih dapat mencari file data tersebut dalam recycle bin komputer untuk kemudian dikembalikan ketempat lokasi semula file itu berada, di suatu folder tertentu. Hal ini juga berlaku untuk sistem maupun aplikasi yang telah terinstall.
Seperti prinsip backup, restore bersifat untuk mengembalikan data, file, maupun system dalam keadaan semula. Ada dua jenis restore data, yang pertama adalah system restore dan yang kedua adalah system image backup. System storage data dilakukan untuk melakukan pengembalian pengaturan software dan sistem aplikasi yang telah terinstall didalam sistem komputer tanpa mempengaruhi data-data personal yang ada didalamnya. Jadi jika ingin melakukan pengembalian konfigurasi program-program yang telah terhapus menjadi seperti sedia kala, dapat melakukan system restore. Sedangkan system image backup dilakukan untuk mengembalikan seluruh system aplikasi beserta file-file personal berupa data dan media lainnya. Jadi tipe restore ini lebih menyeluruh karena dapat mencakup restore data beserta sistemnya seperti sedia kala.

2.      Jelaskan cara backup dan restore menggunakan TAR dan CPIO!
Jawab :
1. TAR
A. Backup
     1.) Masuk pada terminal centos dan login dahulu sebagai SU (Super User) dengan mengetikkan
     perintah su – setelah itu masukkan Password Super User
     2.) setelah itu change directory pada directory dengan nama backup yang telah dibuat yaitu
     dengan mengetikkan cd /home/pace/Desktop/backup.
     3.) setelah itu buat directory di dalamnya dengan perintah mkdir misalnya kita buat directory
     dengan nama cadang 
     4.) lalu coba buat satu file kosong di dalam directory cadang dengan perintah touch misalkan buat
     namanya ryan.txt.
     5.) setelah itu kita coba keluar dari directory cadang dan pindah directory sampai di backup lalu
     kita langsung coba membuat backup data dari directory cadang dengan perintah tar cvf cadangdata
     cadang/
     Penjelasan :
     cadangdata : adalah nama directory baru yang isinya adalah data backupan dari directory cadang
     setelah melakukan perintah diatas, maka isi dari directory backup akan ada 2 file bisa melihatnya
     dengan perintah ls
     6.)  Untuk melihat hasil backupan yang telah dibuat tadi bisa menggunakan perintah tar
     cadangdata => nama file / directory baru
B. Restore
     1.) Sebelum kita mencoba untuk merestore datanya, kita hapus dulu directory yang telah kita buat
     pencadangannya atau backupannya yaitu directory cadang dengan perintah rm -rf cadang
     2.) setelah kita sudah menghapusnya sekarang kita coba mengembalikkan data yang telah kita
     cadangkan kedalam directory yang baru lagi. pada contoh ini saya membuat nama directory sama
     seperti directory lama sebelum dihapus yaitu cadang. ketikkan perintah tar xvf cadangda
     setelah itu isi dari directory pada Backup akan terdapat 2 file lagi, yaitu file yang baru adalah hasil
     Restore dari Backupan sebelumnya. jika sudah maka temen2 sekalian sudah berhasil membuat
     pencadangan menggunakan metode TAR

2. CPIO
A.  Backup
1.) untuk membackup ketikkan perintah find cadang/ -print | cpio -o > cadangdata
2.) jika temen2 ingin melihat data dari directory yang telah diisi backupan datanya, maka ketikkan perintah cpio -it < cadangdata.
B.    Restore
      1.) Sama seperti pada metode tar, kita hapus lagi directory asli dimana directory yang datanya telah kita buat backupannya. ketikkan perintah rm -rf cadang
      2.) Setelah dihapus, baru kita coba membuat restorenya. ketikkan perintah cpio -i < cadangdata

3.      Jelaskan pengertian crontab dan fungsinya dalam Linux!
Jawab :
Crontab adalah aplikasi untuk penjadwalan. Hal ini memungkinkan user melakukan eksekusi aplikasi
atau script program sesuai dengan waktu yang telah ditentukan.
Di UNIX ataupun Linux penjadwalan kerja otomatis yang dilakukan oleh sistem bukan merupakan
barang baru, karena kita tahu bahwa Linux ataupun UNIX merupakan sistem operasi yang
multitasking dan multiuser, sehingga sangat tepat digunakan untuk menjalankan berbagai operasi
yang bersifat critical mission. Secara singkat cron dijalankan dengan menggunakan perintah crontab.
Crontab sendiri akan menyimpan baris-baris perintah tersebut pada direktori /var/spool/cron/crontab.


PRETEST


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Materi Editor Teks Vi Dalam Operasi Linux (minggu 6)

Pengertian dan Fungsi Umask dan Chmod (minggu 5)

Blog minggu ke2 materi Fitur Bash dan Syntax pada Operasi Linux